Bakamla RI Bangun Stasiun Pemantauan di Banyuwangi

$rows[judul]

Banyuwangi, PesanTrend.co.id – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) akan mendirikan stasiun pemantauan di Banyuwangi guna memperkuat pengawasan dan pengamanan wilayah perairan nasional, khususnya di wilayah ujung timur Pulau Jawa.

Rencana tersebut disampaikan Direktur Data dan Informasi Deputi Bidang Inhuker Bakamla RI, Laksamana TNI Sigit Winarko, saat bertemu Wakil Bupati Banyuwangi Mujiono, Selasa (17/6/2025). Pertemuan itu juga dihadiri jajaran pejabat Bakamla serta Komandan Lanal Banyuwangi Letkol Laut (P) Muhammad Puji Santoso.

“Bakamla memiliki kewenangan melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah perairan Indonesia serta yurisdiksi maritim nasional. Untuk mendukung itu, kami akan membangun stasiun pemantauan yang dilengkapi radar peringatan dini, kamera pengawas, dan sistem komunikasi canggih,” ujar Laksamana Sigit.

Baca Juga :

Ia menyebut, pihaknya telah menginventarisasi berbagai potensi pelanggaran hukum di laut, seperti illegal fishing, penyelundupan, hingga pergerakan imigran ilegal. Banyuwangi, dengan posisi strategisnya, menjadi wilayah prioritas pengawasan.

“Kami terus melakukan pemetaan terhadap potensi ancaman di perairan Banyuwangi. Stasiun ini akan menjadi bagian penting dalam sistem keamanan maritim nasional,” tambahnya.

Wakil Bupati Mujiono menyambut baik rencana tersebut dan menilai kehadiran Bakamla akan semakin memperkuat sistem pengamanan wilayah laut Banyuwangi.

“Sebagai salah satu pintu gerbang utama di timur Jawa, Banyuwangi memiliki perairan yang sangat strategis. Kehadiran Bakamla akan menjadi sinergi yang penting, bersama TNI AL dan Satpol Airud yang telah lebih dulu menjaga wilayah ini,” kata Mujiono.

Ia juga menyampaikan apresiasi atas kerja sama lintas institusi dalam menjaga kedaulatan dan keamanan laut Indonesia, khususnya di wilayah Banyuwangi. (amn)