Banyuwangi, PesanTrend.co.id - Atlet balap sepeda asal Sulawesi Barat, Muhamad Yahya Usman, harus bertarung seorang diri di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Balap Sepeda 2025 yang digelar di Banyuwangi, Jawa Timur.
Yahya menjadi satu-satunya wakil Sulbar yang turun di kelas men junior. Ia tak didampingi pelatih maupun official karena keterbatasan anggaran dari Pengprov Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Sulbar.
“Informasinya dari Pengprov, dana hanya cukup untuk memberangkatkan satu atlet saja,” kata Yahya saat ditemui di tempatnya menginap.
Baca Juga :Perjalanan Yahya dimulai dari Polewali Mandar, Sulbar, menuju Bandara Juanda di Surabaya. Dari sana, ia melanjutkan perjalanan darat menuju Banyuwangi menggunakan jasa travel. Seluruh pembiayaan selama di Banyuwangi ditanggung oleh Pengprov.
Namun, karena tak memiliki pendamping resmi, Yahya harus mengatur semuanya sendiri, mulai dari pengecekan rute hingga persiapan lomba. Ia tinggal di Homestay Flamboyan Inn, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Glagah, dan mendapat bantuan dari pemilik homestay, Agus Budiono, yang menjadi official dadakan.
“Karena dia datang sendiri, saya bantu sebisa mungkin. Saya dampingi saat survei rute dan juga dokumentasikan perlombaan,” ujar Agus.
Ini bukan kali pertama Yahya tampil tanpa tim. Pada Kejurnas di Batam sebelumnya, ia juga berjuang sendiri namun berhasil meraih dua medali perunggu dan satu perak di kelas yang sama.
Meski menghadapi keterbatasan, Yahya tetap menunjukkan semangat tinggi untuk mengharumkan nama daerahnya. (amn)